Merasa Diancam, Alumni Unimaju Minta Kepala Dinkes Sulbar Mundur dari Jabatannya

Potret mahasiswa dan alumni Unimaju Sulbar kembali unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sulbar. (Foto/Ist)

Loading

Inspirasimedia.com, SULBAR – Merasa diancam, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Mamuju (Unimaju) dan alumni Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) sangat kecewa kepada pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulbar yang mengancam para demonstran terkait protes dana stunting sebesar Rp2 miliar yang tidak tepat sasaran.

Dilansir Tribunsulbar.com, Asran Masdy mengatakan bahwa protes yang dilakukan dan mengatasnamakan mahsiswa dan alumni Unimaju tersebut terkait program stunting itu merupakan aksi pencemaran nama baik.

Padahal kata Asran, pembantu rektor Kampus Unimaju bersama staf datang ke Dinkes menawarkan penyaluran logistik bantuan stuntung.

“Kami minta mereka (pendemo,red) melakukan klarifikasi,” tegasnya.

Bahkan sambung Asran, jika mereka tidak melakukan klarifikasi pihaknya akan menemuh ke jalur hukum atas dugaan pencemaran nama baik.

Hal itu ditanggapi Alumni Unimaju, Aswar mengatakan, terkait hal tersebut pihaknya sangat menyayangkan adanya pernyataan Kepala Dinkes Sulbar yang memberikan ancaman kepada Mahasiswa dan Alumni Unimaju.

Ini adalah ancaman yang kedua kalinya setelah rektor, mahasiswa dan alumni diancam akan dilaporkan dengan dalih pencemaran nama baik, saat menuai panggilan PJ. Gubernur Sulbar, Prof Zudan di rumah jabatannya belum lama ini.

“Bagi kami tindakan ini sama sekali bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik (AUPB),” tegas Aswar yang juga merupakan Ketum Komisariat Unimaju HMI Cabang Manakarra.

Menurutnya, demokrasi merupakan konsep primer yang mendukung setiap warga Negara Indonesia untuk menyampaikan pendapat, kritik, bahkan protes terhadap penyelenggaraan pemerintahaan yang di dianggap lambang dan problematik.

Oleh karena itu, jika seorang penjabat publik tidak siap untuk menuai kritik maka silahkan mundur dari jabatannya.

“Sebagai Alumni sekaligus Warga Sulawesi Barat mengecam tindakan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar, Asran Masdy yang telah memberikan ancaman yang terkesan mengintimidasi adik-adik Mahasiswa dan Alumni Unimaju,” ungkapnya.

Lebih jauh Aswar menegaskan, dengan adanya ancaman tersebut pihaknya akan melakukan konsolidasi besar-besaran terkait upaya intimidasi kepada Mahasiswa dan Alumni Unimaju.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini