Pama Lakukan Pendampingan Budidaya Tanaman Padi Sawah untuk UMKM di Wilayah Bengalon

Inspirasimedia.com, BENGALON – Yayasan Dharma Bhakti Astra dan PT Pamapersada Nusantara site KPC Coal Mining Project melalui LPB Pama Banua Etam menggelar dan diikuti 10 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan sektor pertanian.

Pendampingan ini merupakan kegiatan lanjutan dari Pelatihan Teknik Budidaya Tanaman Padi yang sudah dilaksanakan di tahun 2023. Melalui sesi ini, Instruktur bisa melihat langsung kondisi lahan dan memberikan saran maupun arahan yang lebih detail.

Visit pendampingan kali ini dilaksanakan pada 17 Februari 2024 dengan menghadirkan Instruktur Rudi, SP., MP yang merupakan Dosen Program Studi (Prodi) Agroteknologi STIPER Kutai Timur, yang membawakan materi tentang kondisi tanah, kondisi tanaman padi, kondisi daun pada tanaman padi dan jarak tanam.

Visit ini juga menjadi observasi bagi instruktur terkait proses Budidaya Jagung yang ada di masing-masing UMKM serta mencatat masukan dari masing-masing UMKM.

Dalam kegiatan pendampingan kali ini, Instruktur Rudi melihat langsung situasi dan kondisi Demplot tanaman Padi di sawah, terdapat beberapa temuan yang menjadi perhatian khusus dalam Budidaya Tanaman Padi yaitu, kondisi tanah yang pecah-pecah, banyak bantang bawah yang tidak mekar, daun menggulung dan jarak tanam yang sempit.

Tak hanya itu, Rudi juga memberikan beberapa masukan untuk temuan diatas yaitu penambahan pupuk kendang untuk mengurangi tanah yang pecah-pecah, pemberian insektisida untuk mengurangi hama yang membuat daun yang menggulung dan menerapkan jarak tanam minimal 30 x 30 cm untuk setiap tanaman.

“Saya berharap agar masukan yang disampaikan tersebut dapat diterapkan petani jika menemukan kendala yang ditemukan di lapangan tadi, sehingga pertumbuhan tanaman Padi dapat maksimal dan menghasilkan beras berkualitas,” Harap Rudi, SP., MP.

Management PT Pamapersada Nusantara melalui I.Pardede berharap melalui demplot atau demonstrasi plot dan pendampingan bisa memperbaiki serta meningkatkan produksi padi sawah di Kecamatan Bengalon khususnya di Desa Sepaso Barat.