Kembangkan UMKM, LPB Pama Banua Etam Gelar Pelatihan Packaging dan Branding Bagi UMKM Binaan 

Inspirasimedia.com, SANGATTA – Lembaga Pengembangan Bisnis (LPB) Pama Banua Etam (PBE) bekerjasama dengan SMK Negeri 1 Sangatta Utara kembali melakukan giat pelatihan Packaging dan Branding bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di ruang meeting SMK Negeri 1 Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Selasa (23/03/2024).

Pelatihan tersebut dihadiri oleh Deputy Head CSR PT. Pamapersada Nusantara Site KPC Coal Mining Project, Agung Dwi Ananto Jati sekaligus membuka acara, Dosen Sekolah Tinggi Ekonomi Nusantara Sangatta, Meita Sondang Riski, S.E., MM sekaligus sebagai instruktur dan 26 UMKM binaan dari Yayasan Dharma Bhakti Astra dan PT Pamapersada Nusantara.

LPB Pama Banua Etam adalah lembaga yang dibentuk oleh Yayasan Dharma Bhakti Astra dan PT Pamapersada Nusantara yang mempunyai binaan puluhan UMKM di tiga kecamatan yakni, Kecamatan Sangatta Utara, Kecamatan Sangatta Selatan dan Kecamatan Bengalon.

Dalam sambutan Deputy Head CSR PT. Pamapersada Nusantara Site KPC Coal Mining Project, Agung Dwi Ananto Jati mengaku bahwa tujuan dari pelatihan tersebut untuk UMKM binaan yang ingin meningkatkan pemasaran produk, melalui kemasan yang sesuai standar dan menarik dan juga Brand masing-masing UMKM.

Juga, dengan adanya kegiatan pelatihan ini para UMKM binaan dapat memahami dan menerapkan ilmu yang didapatkan dalam kegiatan ini sehingga dapat meningkatkan pemasaran produknya.

Menurut Agung Dwi Ananto Jati, brand menjadi salah satu aspek yang paling penting dalam mendukung perkembangan sebuah bisnis dan branding digunakan sebagai salah satu strategi pemasaran.

“Brand adalah nama, istilah, tanda, simbol, rancangan atau kombinasi dari setiap yang dimaksudkan untuk mengidentifikasikan barang, jasa, maupun kelompok penjual untuk membedakannya dari produk atau jasa pesaing,” paparnya.

Dikesempatan yang sama, Meita Sondang Riski, S.E., MM memaparkan materi dasar tentang apa itu Packaging & Branding.

Selain memaparkan materi tentang Packaging dan Branding, dirinya juga mengarahkan para UMKM binaan untuk memiliki kemasan produk yang sesuai standar dan juga menarik untuk para calon customer.

Para UMKM binaan juga diberi kesempatan oleh instruktur untuk menyiapkan beberapa langkah membangun Brand diantaranya mempersiapkan visi dan misi, menentukan target, melakukan penelitian pasar, membuat nama/identitas visual, penyusunan nilai, pesan brand, mengkomunikasikan brand serta membangun kepercayaan.

“Dengan pelatihan ini UMKM binaan dapat mengembangkan branding secara mandiri yang selaras dengan tujuan LPB Pama Banua Etam jika UMKM binaan yang bergabung dapat membangun brand mereka secara mandiri dan LPB Pama Banua Etam hanya sebagai pendamping untuk melaksanakan usahanya,” beber Meita Sondang Riski, S.E., MM.