Pajak Daerah Kutai Timur Tembus Target, Apa Langkah Selanjutnya?

Loading

Kutai Timur—Kabar baik datang dari Pemerintah Kabupaten Kutai Timur. Penerimaan pajak daerah di Kabupaten Kutai Timur hingga periode laporan terakhir telah mencapai target yang ditetapkan. Capaian ini menjadi sinyal positif bagi perkembangan Pendapatan Asli Daerah (PAD), sekaligus menunjukkan bahwa upaya pemungutan yang dilakukan selama ini mulai membuahkan hasil.

Anggota DPRD Kutim, Yusri Yusuf mengonfirmasi bahwa realisasi penerimaan telah sesuai dengan yang direncanakan. “Yang terlaporkan sesuai target,” ujarnya saat dikonfirmasi.

Namun, di balik pencapaian tersebut, Yusuf juga menekankan bahwa potensi penerimaan belum sepenuhnya dimaksimalkan. Ia mengakui masih sulit memprediksi batas maksimal dari kemampuan penerimaan pajak daerah berdasarkan data yang ada saat ini. “Tapi cuman yah itu kalau bilang maksimal kita nggak tau maksimalnya sampai seberapa berdasarkan laporan,” tambahnya.

Tren positif yang terus berlanjut

Data terbaru menunjukkan tren penerimaan pajak daerah yang terus meningkat. Kontribusi sektor pajak terhadap kas daerah konsisten naik dari waktu ke waktu. “Terus naik sampai sekarang penerimaan pajak,” pungkas Yusuf.

Kenaikan ini tidak lepas dari perbaikan sistem pemungutan serta meningkatnya kesadaran wajib pajak. Pemerintah daerah menyadari bahwa keberlanjutan pembangunan bergantung pada kemampuan mengelola sumber pendapatan sendiri secara efektif.

Untuk itu, upaya intensifikasi melalui pendataan wajib pajak yang lebih komprehensif terus dilakukan. Di sisi lain, ekstensifikasi objek pajak baru juga dikembangkan guna memperluas basis penerimaan.

Transparansi jadi kunci kepercayaan

Di tengah capaian positif ini, sejumlah pakar mengingatkan bahwa manfaat optimal dari pajak daerah hanya dapat tercapai jika diiringi tata kelola yang transparan dan akuntabel. Setiap rupiah yang terkumpul dari masyarakat diharapkan benar-benar disalurkan untuk program yang berdampak langsung pada kesejahteraan warga.

Pemerintah daerah pun menyadari pentingnya menjaga kepercayaan publik. Dengan terus mempertahankan tren positif penerimaan, sekaligus memastikan pengelolaan yang tepat sasaran, Kutai Timur berpeluang membangun fondasi fiskal yang lebih kuat untuk mendukung pembangunan jangka panjang. (ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini